Senin, 25 November 2013

Air Bersih dan Air Kotor

19 Muharram 1435 H

Dengan Asma' Allah yang telah memberikan nikmat ISLAM dalam jiwa ini. Semoga tetap terjaga hingga yaumul akhir.

Layak nya air bersih yang higenis, yang steril, dimana ketika ia bercampur dengan air kotor maka ia tak akan bisa lagi dikatakan menjadi air bersih. Sekalipun itu di jernihkan kembali dengan karbon aktif, dia tetap akan terdapat zat berbahaya didalamnya, yang ketika air itu di minum maka akan berbahaya bagi tubuh. Ia tak akan bisa menjadi satu larutan yang bersih.

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman :

“Katakanlah: "Tidak sama yang buruk dengan yang baik, meskipun banyaknya yang buruk itu menarik hatimu…” (QS. Al Maidah [5] : 100)

Begitu pun layak nya ISLAM dengan demokrasi. Mereka tak akan bisa bersatu, sekalipun ada kebenaran didalam demokrasi namun itu akan tetap menjadi bathil. Demokrasi adalah satu tatanan yang di bentuk oleh manusia dan tidak berdasarkan Al-qur’an dan Sunnah. Namun ia berdasarkan keputusan-keputusan manusia.

Allah berfirman :

“Dan Dia-lah Allah, tidak ada Tuhan yang berhak diibadati melainkan Dia, bagiNya-lah segala puji di dunia dan di akhirat, dan bagiNya-lah segala penentuan dan hanya kepadaNya-lah kamu dikembalikan” (QS. Al Qashash [28] : 70)

Sudah jelas bukan??
Segala penetapan hukum hanyalah Haq Allah semata. Dia yang Maha Menciptakan segalanya. Yang Maha Menguasai segala isi Langit dan Bumi.
Lalu masihkah kalian merasa angkuh untuk membuat hukum sendiri??
#astaghfirullah #Laa hawlaa wala kuwwata illa billah

Padahal Allah Subhaanahu Wa Ta’ala berfirman :

“…barangsiapa yang tidak memutuskan menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang kafir”. (QS. Al Maidah [5] : 44)

Dan kaum kafir tak akan pernah senang ketika kita berusaha menegakkan Islam di muka bumi ini. Mereka terus menyusup kedalam kehidupan kita. Entah bagaimana pun caranya mereka berusaha menjauhkan kita dari ISLAM.

Allah Subhaanahu Wa Ta’ala firmankan :

“Apabila dikatakan kepada mereka: "Marilah kamu (tunduk) kepada hukum yang Allah telah turunkan dan kepada hukum Rasul", niscaya kamu lihat orang-orang munafiq menghalangi (manusia) dengan sekuat-kuatnya dari (mendekati) kamu”. (QS. An Nisa [4] : 61)

Demokrasi apa yang kalian banggakan? Apa hasil dari demokrasi?

Lihatlah di indonesia..
Semua kekayaan alam di indonesia di kuasai oleh perusahaan asing dan yang menjadi budak adalah warga indonesia. Kalian dijadikan kacung-kacung mereka semata.
Lihatlah hutang indonesia..
Ribuan triliun bukan lah angka yang kecil. Bahkan bisa dikatakan bahwa bayi yang baru lahir pun menanggung hutang indonesia.

Itu lah buah dari demokrasi yang kalian banggakan duhai insan!!!

Open your eyes!!

“Dan tidaklah patut bagi laki-laki yang mukmin dan tidak (pula) bagi perempuan yang mukmin, apabila Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan (yang lain) tentang urusan mereka. dan barangsiapa mendurhakai Allah dan Rasul-Nya Maka sungguhlah dia telah sesat, sesat yang nyata”. (QS. Al Ahzab [33] : 36)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar